Bagi sebagian orang, kuliah di jurusan Agribisnis mungkin terkesan tidak menarik karena erat kaitannya dengan bisnis pertanian, perikanan, dan peternakan. Padahal, jurusan ini sama pentingnya seperti jurusan teknologi yang lebih modern. Di samping itu, ada beberapa prospek kerja agribisnis yang dapat membawa kesuksesan pada para lulusannya.
Prospek Kerja Agribisnis yang Menjanjikan
Jurusan Agribisnis memang tidak sepopuler jurusan Kedokteran, TI, dan Manajemen. Meski demikian, lulusan jurusan ini tetap dibutuhkan sebagai bagian penggerak roda ekonomi dan roda kehidupan.
Walaupun berkutat dengan pertanian, perikanan, dan peternakan, gaji para lulusannya tidak kalah dari lulusan jurusan lain.
Jika Anda saat ini ingin mendaftar kuliah di jurusan Agribisnis, berbagai profesi di bawah ini akan menjadi peluang kerja anda.
1. Karyawan di Perusahaan Agribisnis
Di Indonesia terdapat banyak perusahaan yang bergerak di bidang pertanian atau agribisnis. Beberapa perusahaan tersebut adalah milik negara dan sebagian milik swasta. Mereka ada yang menghasilkan kertas, minyak sawit, gula, makanan kalengan, dll.
Sehingga, peluang Anda untuk bekerja di perusahaan Agribisnis sangat besar. Ada berbagai posisi yang dapat Anda isi dalam perusahaan tersebut, di perkebunan maupun di kantor perusahaan itu. Dalam menjalani karir ini, ilmu pertanian dan bisnis yang Anda peroleh saat kuliah akan sangat dibutuhkan.
2. PNS
Selain bekerja di perusahaan, Anda juga memiliki prospek kerja agribisnis di lembaga pemerintahan pusat atau daerah. Dinas Pertanian, Dinas Perikanan, Bulog, serta Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup juga membutuhkan lulusan Agribisnis.
Ketika bekerja di dinas pemerintah tersebut, kemungkinan besar Anda akan menjadi penyuluh atau pembina UKM. Sehingga, Anda berinteraksi langsung dengan petani, peternak, nelayan, dan pelaku UKM serta UMKM. Meski demikian, Anda juga memiliki kemungkinan untuk bekerja di balik meja kantor.
3. Peneliti
Jika Anda memiliki minat besar dalam penelitian sosial dan ekonomi pertanian, maka peluang kerja sebagai peneliti terbuka bagi Anda. Ada beberapa lembaga pemerintah penelitian yang dapat dijadikan sebagai tempat kerja Anda, misalnya LIPI dan BPS. Selain itu, Anda juga dapat bekerja sama dengan lembaga penelitian asing.
Sebagian peneliti memperoleh honor berdasarkan proyek yang dilakukan. Jika objek penelitian Anda memiliki cakupan penelitian yang luas, maka honor yang Anda peroleh akan semakin besar.
4. Pionir LSM
Bagi Anda yang ingin membantu meningkatkan kesejahteraan petani, Anda dapat meniti karir dengan cara menjadi pionir LSM. Melalui LSM ini, Anda dapat mendampingi nelayan, peternak, petani, dan pelaku UMKM dalam melakukan usahanya. Anda dapat memberi mereka informasi atau pelatihan.
Dengan demikian, mereka dapat meningkatkan panen. Sehingga, hidupnya menjadi lebih sejahtera. Sebagai seorang pionir LSM, tentu Anda bekerja secara sukarela dan tanpa orientasi untuk memperkaya diri. Meski demikian, Anda dapat memperoleh dana dari lembaga dalam maupun luar negeri untuk menjalankan program-program LSM.
5. Pelaku Bisnis Komoditi Baru
Indonesia sebenarnya kaya akan hasil bumi. Beberapa di antara hasil bumi tersebut memang tidak dipasarkan secara luas. Komoditi lokal ini dapat Anda pasarkan ke wilayah yang lebih luas sehingga menjadi sebuah komoditi baru. Dengan demikian, Anda dapat membantu para petani atau peternak sekaligus memperoleh pemasukan pribadi.
Sebelum menjalani bisnis komoditi baru tersebut, Anda sebaiknya melakukan riset terlebih dahulu. Sehingga, Anda dapat menciptakan pasar yang menjanjikan bagi komoditi tersebut. Selain itu, Anda juga harus memastikan bahwa para petani atau peternak sudah siap untuk memenuhi permintaaan pasar.
6. Konsultan Perusahaan Agribisnis
Selain memiliki peluang untuk bekerja di perusahaan agribisnis, Anda juga dapat bekerja sebagai konsultan perusahaan Agribisnis. Prospek kerja agribisnis ini terbuka bagi Anda yang sudah memiliki beberapa tahun pengalaman kerja dalam dunia agribisnis.
Seorang konsultan bertugas untuk melakukan riset, mengumpulkan serta menganalisi data. Dari kegiatan tersebut, Anda akan menemukan potensi bisnis bidang pertanian, peternakan, dan perikanan. Nantinya, potensi ini akan disampaikan kepada para klien sehingga mereka akan memperoleh kesuksesan dalam usaha mereka.
7. Entrepreneur
Menjadi entrepreneur di bidang agribisnis merupakan sebuah karir yang cukup menjanjikan. Ada banyak peluang bisnis dalam bidang pertanian yang dapat dimanfaatkan.
Peluang ini tidak hanya dalam bentuk komoditi mentah, namun juga dalam bentuk lain, misalnya bahan baku setengah jadi, bahan makanan olahan, tanaman hias, dan budidaya binatang peliharaan.
Sebagai seorang entrepreneur, Anda tentu dapat menentukan gaji Anda sendiri. Jika ingin memperoleh pemasukan dalam jumlah besar, maka Anda harus bekerja dengan keras. Selain memiliki pendapatan pribadi, Anda juga akan memperoleh kepuasan pribadi karena telah membuka lowongan kerja bagi orang lain.
8. Pembuat Konten Agribisnis
Di era yang serba digital ini, Anda dapat mengkombinasikan pengetahuan agribisnis yang Anda miliki dengan teknologi yang ada. Misalnya dengan cara membuat konten video atau artikel mengenai agribisnis. Anda dapat membagikan tips berkebun atau berbisnis di bidang pertanian dan peternakan.
Dengan menciptakan konten tersebut, Anda dapat memperoleh pemasukan dari YouTube, blog, dan website. Jika Anda berhasil dalam melakukannya, Anda akan memperoleh banyak penghasilan dan menjadi terkenal.
Kualifikasi yang Harus Dipenuhi
Semua peluang kerja tersebut, dapat diperoleh jika Anda memenuhi kualifikasi yang diminta. Kualifikasi tersebut terbagi dalam dua jenis.
Skill yang Berkaitan dengan Agribisnis
Ada banyak keahlian yang berkaitan dengan Agribisnis yang harus Anda kuasai.
- Mampu membaca peluang bisnis yang diperlukan untuk mengembangkan usaha agribisnis.
- Memiliki kemampuan untuk menjalankan usaha agribisnis dengan baik dan profesional.
- Mampu mengidentifikasi dan menganalisis masalah agribisnis serta mencari solusi terbaik untuk mengatasi masalah tersebut.
- Mampu memanfaatkan teknologi yang ada untuk mengembangkan usaha agribisnis.
- Mampu melakukan penelitian dalam bidang agribisnis.
Sebagian dari Anda mungkin menganggap bahwa semua keahlian tersebut adalah sesuatu yang sulit untuk dimiliki. Akan tetapi, Anda tidak perlu mengkhawatirkannya. Semua keahlian tersebut akan mampu Anda kuasai satu per satu selama kuliah.
Soft Skill
Di samping semua kemampuan di atas, Anda juga harus menguasai berbagai soft skill.
Mampu Mengoperasikan Komputer
Meski Anda banyak berkutat dengan banyak hal yang berkaitan dengan pertanian, peternakan, dan perikanan, namun Anda juga tetap harus ahli dalam mengoperasikan berbagai software komputer. Dengan keahlian tersebut, Anda dapat menganalisis dan menyajikan data serta hasil penelitian dengan lebih baik.
Mampu Berbahasa Inggris
Saat Anda bekerja di perusahaan agribisnis, LSM agribisnis, dan lembaga penelitian, maka kemungkinan besar Anda akan bertemu dengan investor, penyandang dana, dan peneliti dari luar negeri. Oleh sebab itu, Anda harus menguasai bahasa Inggris.
Memiliki Skill Komunikasi
Pada banyak kesempatan, Anda akan bekerja dalam sebuah tim. Selain itu, Anda kemungkinan besar juga akan bertemu dengan banyak petani, peternak, maupun pelaku UKM serta UMKM. Sehingga, skill komunikasi yang baik sangat diperlukan.
Kisaran Gajinya
Perkiraan gaji lulusan Agribisnis sangat bervariasi tergantung profesinya. Jika Anda bekerja di perusahaan, BUMN, lembaga penelitian, dan kantor konsultan agribisnis, maka gaji awal Anda setidaknya berkisar pada angka 4 hingga 5 juta rupiah setiap bulan. Setelah beberapa tahun bekerja dan memperoleh promosi karir, gaji Anda dapat mencapai puluhan juta rupiah per bulan.
Baca juga: Prospek Kerja Sistem Informasi
Ternyata, prospek kerja agribisnis sama menjanjikannya seperti prospek kerja jurusan kuliah lainnya. Sehingga, Anda tidak perlu terlalu concern dengan pekerjaan anda di masa depan. Anda pasti akan memperoleh kesuksesan melalui peluang-peluang kerja di atas.